— Stasiun Gambir
“Udah semua? nggak ada yang ketinggalan, kan? charger, earphone, dompet, semuanya udah masuk belum?” tanya Elian.
“Udah semua, bawel banget deh!”
Elian menghiraukan perkataan Bigel barusan. Ia memilih untuk mengambil tas yang sedang Bigel tenteng, “Sini, ini berat. Gue aja yang bawa sampe masuk stasiun, biar lo nggak keberatan.”
Bigel tersenyum.
“Ngapain sih senyam-senyum, ayok jalan, udah mau jam 12.45 nih, nanti lo ketinggalan kereta!” seru Elian
“Iya, ayok.”